Kemaren siang gue menerima sebuah pesan via fb dari seorang teman. Gue tidak terlalu dekat sama dia, cuma sebatas kenal dan pernah beberapa kali ngobrol, tapi kejadian kemaren merubah segalanya. Isi pesan yang ia tulis adalah bahwa dia baru tau kalau gue kena penyakit NS dari blog yang gue tulis ini, kemudian dia cerita kalau dia terkena Lupus dan mengkonsumsi obat yang sama yaitu Methyl Prednisilone. Wow gue cukup kaget dengan berita yang ia sampaikan itu, karena seinget gue selama gue mengenal dirinya sepertinya dia baik-baik aja. Akhirnya kita tuker2an pin BB dan pembicaraan pun berlanjut via bbm.
Dari hasil obrolan gue sama dia, gue merasa Tuhan Yesus mengirimkan malaikat melalui diri temen gue itu, dia memberikan gue support dan gue ngrasa support nya itu bukan cuma bullshit. Karena sometimes gue merasa support yang diberikan oleh orang-orang itu cuma bullshit, karena mereka gak ngrasain dan ga ngalamin apa yang gue rasain. Tapi support temen gue ini bener-bener bisa bikin gue tertampar, dari thn 2007 dia dinyatakan kena Lupus sampai saat ini dia survive meskipun sudah mengalami dua kali kambuh. Kondisi yang kita berdua alami hapir sama, kaki dan kelopak mata sama2 pernah bengkak, sama2 moon face dan menggemuk, sama2 pernah mengumpulkan air seni selama 24 jam demi keperluan pemeriksaan laboratorium, sama2 mengalami kerontokan rambut, dan sebagainya. Bisa dikatakan dia juga mengalami apa yang gue alami, merasakan apa yang gue rasakan. Dan kalau dia bisa survive, bisa enjoy, bisa menerima, gue juga harus bisa. Gue pun semakin yakin bahwa Tuhan Yesus tidak pernah meninggalkan gue, Dia terus menyertai gue bahkan Dia mengirimkan malaikat melalui temen gue itu, untuk memberikan support buat gue. Trimakasih Tuhan Yesus, trimakasih Jeung AL *kiss*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar