Selasa, 22 Januari 2013

be ready!

Setelah blog ini mati suri hampir 1.5th lamanya, hari ini di sela2 kesibukan bekerja di kantor saya mencoba untuk kembali mengisi blog baca tulis ini dengan susunan-susunan huruf yang menjadi rangkaian kata,membentuk kalimat-kalimat dan bermutasi menjadi suatu cerita. Ya syukur-syukur kalau cerita yang ditulis bisa jadi berkat untuk orang yang membacanya. Awal mulanya saya berniat menghidupakan kembali blog ini adalah perjumpaan (hmm gak tatap muka sih sebenernya) saya dengan seorang mas2 yang namanya mas Bayu. Siapakah sosok mas Bayu itu? ternyata beliau adalah pengidap SN alias Sindrom Nefrotik sama seperti saya. Tanggal 18 Januari 2013 ketika saya iseng mengaktifkan akun YM saya, ada sebuah pesan masuk dari Mas Bayu yang memperkenalkan dirinya sebagai pengidap SN dan mengenal saya dari blog yang cukup banyak membahas tentang pengalaman saya sebagai pengidap SN juga. Sayangnya ketika saya membalas pesan nya via YM,dirinya sedang tidak ol dan rupanya dia sudah menghubungi saya sejak tanggal 8/10 Januari 2013 namun karena saya sudah sangat jarang mengaktifkan akun YM, maka pesan2 nya beliau tidak pernah saya ketahui. Akhirnya baru pada hari ini, 22 Januari 2013 saya dan mas Bayu itu bisa saling ngobrol via YM. Ternyata cerita-cerita saya di blog bisa memberikan suppport terhadap mas Bayu sehingga sebagai penderita SN dia tidak merasa sendirian. Mendengar hal itu, saya agak terkejut juga karena dari iseng-iseng menulis di blog dan membagi pengalaman saya selama terkena SN ternyata bisa berarti bagi orang lain. Sebelumnya salah satu teman kuliah saya yang hendak melakukan biopsi ginjal dan "googling" tentang hal tersebut juga menemukan blog saya yang menceritakan pengalaman saya yang sempat di-biopsi ginjal nya sewaktu mengidap SN. Rasanya cukup senang juga karena apa yang saya tulis ternyata bisa berarti dan membantu orang lain. Padahal niat awal saya menciptakan blog ini hanya iseng-iseng saja, sekedar melampiaskan hobi menulis saya. Kembali lagi ke obrolan saya dengan Mas Bayu, dia bercerita bahwa dia mengidap SN sejak tahun 2005 dan dihitung2 sampe hari ini dia sudah mengalami kambuh sebanyak 5x. Dia juga menceritakan bahwa jarak kambuhnya ada yang 1th dan 1.5th. Mengetahui hal itu saya seperti ditarik kembali ke realita bahwa kapan saja penyakit SN saya bisa kambuh lagi, dan saya harus siap dengan itu. Saat ini hitungan saya menunjukkan sudah kurang lebih 1th 3bulan saya lepas dari obat methyl prednisolon dan belum kambuh lagi. Sebelum mendengar kisah Mas Bayu saya sudah tau bahwa SN dalam tubuh saya bisa muncul kapan saja, tapi rupanya waktu 1th cukup membuat saya terlena dan "lupa" akan hal tersebut. Tapi berkat kisah yang dibagikan oleh mas Bayu, saya seperti diingatkan agar bersiap-siap jika suatu saat kambuh kembali. Di akhir perbincangan saya dan mas Bayu, dia minta saya untuk mendoakan nya agar sembuh tota dan tidak kambuh lagi. Tapi saya jawab "Sekarang saya sudah merubah doa saya, saya tidak pernah minta kesembuhan total/tidak kambuh lagi. Saya hanya minta agar Tuhan menguatkan saya apapun yang terjadi nanti. Karena saya gak mau merasa kecewa sama Tuhan, kalau saya berdoa minta kesembuhan total dan saya diijinkan harus melewati fase kambuh lagi, tapi jika saya berdoa minta kekuatan saya yakin dan percaya bahkan jikalau saya harus mengalami kambuh sampai berkali-kali saya pasti bisa melewatinya dengan baik"